TANGERANG, LENSAMETRO.com- Petugas pemakaman covid-19 di TPU Buniayu kewalahan atas lonjakan kasus covid-19. Sehingga Pemkab Tangerang mengirim alat berat berupa truk ekskavator atau beko.
Kabid Pertanahan dan Pemakaman Dinas Pemukiman, Pertanahan dan Pemakaman (Perkim) Kabupaten Tangerang Dadan Dermawan mengungkapkan, alat berat dipergunakan untuk membantu petugas pemakaman covid-19 di TPU Buniayu, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang.
Baca Juga ; Jual Obat dengan Harga Mahal, Pemilik Apotek di Citra Raya Diringkus Polisi
“Karena penggali makam kewalahan. Sehingga dikirim beko untuk menggali pemakaman di area pemakaman jenazah pesien covid-19,” ungkap Dadan Dermawan kepasa lensametro.com, Selasa (13/7/2021).
Menurut Dadan, sekitar dua pekan alat berat dan operator disiapkan di lokasi TPU Buniayu untuk membantu petugas pemakaman.
Baca Juga ;Seminggu, 201 Jenazah Covid-19 Dimakamkan di TPU Buniayu Tangerang, Pernah Tembus 38 Orang Sehari
“Sehari bisa 20 orang yang dimakamkan di area TPU tersebut. Bahkan pernah tembus 38 orang sehari,” ungkap Dadan.
Menurut Dadan, dengan adanya alat berat tersebut, bisa membantu dan mempercepat proses pemakaman. Khususnya untuk mempersiapkan lobang di TPU Buniayu.
“Jadi petugas pemakaman cukup merapihkan lobang yang sudah digali,” ucapnya.
Baca Juga ; Begini Suasana TPU Buniayu Kabupaten Tangerang Hari Ini
Dadan menuturkan, jumlah penggali makam atau petugas yang memakamkan jenazah pasien khusus covid-19 di TPU Buniayu saat ini berjumlah 17 orang.
“Sebelumya cuma 5 orang,” tukasnya. (joe)
