Dishub Kabupaten Tangerang Latih Pelajar Jadi Duta Keselamatan Lalu Lintas

2 menit membaca

KAB. TANGERANG (Lensametro.com) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang menggelar bimbingan teknis (bimtek) untuk memilih pelajar pelopor keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) tingkat Kabupaten Tangerang. Kegiatan yang rutin diadakan ini bertujuan untuk membekali pelajar dengan pengetahuan dan kemampuan mengenai keselamatan lalu lintas, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Kabid Keselamatan Dishub Kabupaten Tangerang, Surachman, menjelaskan bahwa melalui bimtek ini, pelajar akan dilatih untuk menyosialisasikan pentingnya keselamatan berkendara di sekolah mereka. “Sehingga pelajar nantinya bisa mensosialisasikannya di sekolah tentang pentingnya keselamatan berkendara, serta menjadi Agent of Change,” ujarnya saat acara yang berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang pada Rabu (12/02/2025).

Tema acara kali ini, “Penerapan Teknologi dan Digitalisasi sebagai Instrumen Transportasi Berkelanjutan,” mengangkat topik pentingnya teknologi dalam mendukung keselamatan lalu lintas. Surachman berharap kegiatan ini dapat menanamkan budaya tertib berlalu lintas pada pelajar sejak dini, sehingga mereka dapat mengutamakan keselamatan di jalan.

“Para pelajar sebagai generasi muda merupakan target strategis dalam rangka proses penanaman budaya tertib berlalu lintas untuk meningkatkan budaya keamanan dan keselamatan berlalu lintas di jalan,” kata Surachman.

Bimtek yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti oleh peserta dari seluruh SMA di Kabupaten Tangerang. Dalam kegiatan ini, para pelajar mendapatkan pemahaman tentang keselamatan lalu lintas dari berbagai narasumber, termasuk Kementerian Perhubungan, Polresta Tangerang, dan Dinas Kesehatan Provinsi Banten.

“Para peserta yang mengikuti bimtek ini nantinya akan dipilih menjadi duta keselamatan dengan membuat karya tulis ilmiah,” tambah Surachman.

Surachman juga berharap agar kegiatan ini dapat membentuk karakter pelajar, meningkatkan keterampilan komunikasi mereka, serta mendorong partisipasi aktif dalam keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan. Dengan meningkatnya kesadaran di kalangan pelajar, diharapkan dapat menekan angka kecelakaan di jalan.

“Dengan meningkatnya kesadaran di kalangan pelajar, khususnya, dapat menekan angka kecelakaan yang terjadi,” pungkasnya. [LM]