JAKARTA; LENSAMETRO- Presiden Direktur Alfamart, Anggara Hans Prawira mendapat penghargaan sebagai Best CEO of the Year 2020 dalam malam anugerah People of the Year 2020 yang diselenggarakan Metro TV, Rabu (24/11/2020).
Hans Prawira menyabet penghargaan ini atas kepemimpinannya dalam melahirkan inovasi dan tata kelola bisnis perusahaan.
Dari penjurian yang dilakukan, Hans Prawira dinilai berhasil dalam tumbuh kembang perusahaan dengan pesat dan mampu melahirkan inovasi bagi kemajuan perusahaan. Penjurian melibatkan sejumlah dewan juri yang terdiri dari akademisi, praktisi, pengamat dan pimpinan Metro TV sebagai pihak internal.
Baca Juga : Dari Sabang Sampai Merauke Alfamart Gowes Kampanyekan Solidaritas
Ia menekankan bahwa penghargaan ini adalah keberhasilan untuk semua. “Penghargaan ini bukan untuk saya pribadi, namun untuk semua keluarga besar Alfamart baik yang bertugas di toko, gudang maupun di kantor, semoga ini bisa memacu kita untuk lebih baik lagi melayani Indonesia, jelasnya.
Salahsatu indikator penilaian dari tim juri melihat kepedulian dan konsistensi terhadap pemberdayaan pelaku UKM. Ia mengakui, sebagai toko komunitas, Alfamart harus memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar. Komitmen ini ditegaskan melalui berbagai program Alfamart yang berfokus kepada penguatan peran UKM. Pemberdayaan dilakukan kepada pengusaha kecil, melalui program Outlet Binaan Alfamart, Tenant UKM maupun distribusi produk hasil olahan pelaku UKM.
“Apalagi dalam kondisi pandemi saat ini, Alfamart mengerti kesulitan banyak pelaku UKM dan berupaya untuk membantu mereka untuk bertahan untuk kemudian bangkit kembali. Salah satunya dengan menggratiskan biaya sewa tenant selama bulan April dan Mei, Diskon 50% untuk bulan Juni Juli dilanjutkan bayar 2 bulan dapat masa sewa 3 bulan atau bayar 4 bulan dapat masa sewa 6 bulan untuk UKM tenant baru pada bulan Agustus 2020 hingga Desember 2020,” tambah Hans.
Perusahaan juga aktif merekrut penyandang disabilitas sebagai karyawan. Ratusan karyawan disabilitas telah bergabung dengan Alfamart melalui program Alfability.
“Melalui Alfability, Alfamart ingin menjadi perusahaan inklusi, yaitu perusahaan yang mengakomodir dan menghargai keberagaman karyawannya, dan memungkinkan kontribusi mereka secara penuh dan tanpa diskriminasi bagi semua orang, termasuk saudara kita penyandang disabilitas. Untuk itu Alfamart membuka diri kepada teman-teman disabilitas untuk bekerja, berkontribusi bagi Indonesia bersama kami,” tegasnya.
Hingga November 2020 , sudah ada 678 karyawan disabilitas yang tersebar di seluruh kantor cabang Alfamart, mulai dari toko, gudang maupun di kantor. (ril/red)