KOTA TANGERANG (Lensametro.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggagas peningkatan kualitas pelayanan publik dengan menggelar diskusi kelompok terarah atau Focus Group Discussion (FGD) bersama Prof. Mark Gilbert dari Dalhousie University, Kanada. Kegiatan yang berlangsung di Tangerang Live Room (TLR) Pusat Pemerintahan Kota Tangerang pada Kamis (14/11), bertujuan mempelajari praktik pelayanan publik terbaik yang diterapkan di Kota Halifax, Kanada.
Dalam diskusi ini, Prof. Gilbert berbagi pengalaman dan model pelayanan publik yang diterapkan di Halifax. Ia menyoroti langkah-langkah strategis untuk menciptakan pelayanan yang responsif, transparan, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat, memberikan wawasan baru bagi aparatur Pemkot Tangerang dalam meningkatkan kualitas layanan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, menyatakan bahwa diskusi ini merupakan langkah awal menuju kerja sama erat antara Pemkot Tangerang dan Halifax. “Kami berharap dari diskusi ini dapat muncul inspirasi dan ide baru yang relevan untuk diterapkan di Kota Tangerang, sehingga dapat terus melakukan perbaikan terhadap layanan yang kami berikan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Dr. Nurdin juga memaparkan sejumlah program prioritas Kota Tangerang, termasuk pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas pendidikan, penanggulangan bencana, pengelolaan kemacetan, dan pengendalian populasi. Menurutnya, tantangan-tantangan tersebut membutuhkan sinergi dan inovasi yang berkelanjutan.
“Tantangan yang dihadapi kota ini memerlukan sinergi dan inovasi yang berkelanjutan. Kerja sama dengan pihak internasional menjadi langkah strategis dalam mencari solusi dan aksinya,” jelas Dr. Nurdin.
Diskusi ini juga diharapkan menjadi titik awal bagi kolaborasi berkelanjutan yang membawa manfaat konkret bagi warga Kota Tangerang. “Untuk programnya sendiri, kami terus berkoordinasi untuk mengajukan usulan-usulan apa saja yang bisa dilakukan kerja sama dengan Pemkot Halifax,” tambahnya.
Sementara itu, Prof. Mark Gilbert menyampaikan kesan positifnya terhadap Kota Tangerang dan menyoroti kesamaan tantangan yang dihadapi antara Tangerang dan Halifax. “Saya sangat senang dapat berkunjung ke Kota Tangerang dan berdiskusi dengan tim Pemkot Tangerang. Sangat menarik dapat berdiskusi tentang isu-isu yang dihadapi di Kota Tangerang, dan apa yang dihadapi oleh kota asal saya Halifax di Kanada. Ada banyak kesamaan antara tantangan politik dan pelayanan publik di Tangerang dan Halifax. Walaupun konteksnya berbeda, kedua kota menghadapi tantangan serupa dalam hal penyediaan layanan berkualitas bagi warganya. Pendekatan yang dilakukan pun mirip, meski tingkat intensitas dan sumber daya yang tersedia bisa sangat berbeda,” pungkasnya. [LM]