Gelombang Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM Di Banten Terus Bergulir

LENSAMETRO.COM – Gelombang aksi penolakan terkait kenaikan harga BBM di Provinsi Banten terus bergulir, diketahui, sebelumnya ribuan Ojol dan ratusan buruh terlebih dahulu menggelar aksi unjukrasa di depan Gerbang KP3B. Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM Di Banten

Kini giliran Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang menggelar aksi unjuk rasa di depan KP3B, pada Rabu (14/9/2022).

Iwan, Humas masa aksi mengatakan, aksi tersebut terkait penolakan kenaikan harga BBM. Sebab akan berimbas terhadap kenaikan yang lainnya.

“Karena siklusnya, ketika harga BBM naik, maka barang-barang atau komoditas lainnya juga akan naik,” katanya.

Atas kondisi tersebut, daya beli masyarak atakan menurun, akibatnya masyarakat tambah sengsara. Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM Di Banten

“Apalagi saat ini rakyat baru merangkak bangkit dari pandemi covid-19. Maka kita minta pemerintah menurunkan harga BBM,” ujarnya.

Dalam aksi terswbut, ada tiga Anggota DPRD Banten yang menemui masa aksi, yaitu, Gembong R Sumedi dari Fraksi PKS, Yoyon Sujana dari Fraksi Demokrat dan Muhsini dari Fraksi Golkar.

Sementara itu, Gembong R Sumedi dari Fraksi PKS mengatakan, sejak awal Fraksi PKS, DPW dari tingkat sampai bawah menolak terkait kenaikan harga BBM.

“Jadi aksi tersebut sudah sejalan dengan Partai PKS, karena kami dari awal menolak terkait kenaikan harga BBM,” ujarnya.

Gembong meminta kepada Pemerintah Pusat untuk mempertimbangkan kembali terkait kebijakan tersebut. Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM Di Banten

“Karena yang terdampak langsung adalah masyarakat, adapun bantuan sosial itu sifatnya hanya sementara, hanya 4 bulan, sementara kedepannya nanti bagaimana,” katanya.(end)