JAKARTA (Lensametro.com) – Kiprah Kepolisian Daerah (Polda) Banten dalam mendukung pemberdayaan masyarakat desa melalui program Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) kembali menuai pengakuan nasional.
Pada Rabu (30/7/2025), Polda Banten menerima penghargaan dari Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) berkat kontribusinya dalam pengembangan program Poliran. Penghargaan itu diberikan langsung oleh Menteri Desa dan PDT, H. Yandri Susanto, S.Pt., M.Pd kepada Kapolda Banten Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, dalam acara yang berlangsung di ruang operasional Gedung Utama lantai 1, Kemendes PDT, Jalan TMP Kalibata No. 17, Jakarta Selatan.
Turut hadir mendampingi Kapolda dalam acara tersebut, antara lain Dirreskrimsus Polda Banten Kombes Pol. Yudhis Wibisana, Dirpamobvit Kombes Pol. Wahyudi, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol. Dr. Raden Muhammad Jauhari, Kapolresta Serang Kota Kombes Pol. Yudha Satria, Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko, serta Kepala Balai Poliran.
Dalam sambutannya, Kapolda Banten menyatakan bahwa penghargaan ini menjadi penyemangat untuk terus berkontribusi terhadap pembangunan desa dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Balai latihan Poliran Polda Banten telah melatih 448 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk pengangguran usia produktif, korban PHK, hingga mantan warga binaan pemasyarakatan, agar menjadi warga negara yang mandiri dan produktif,” ujar Irjen Pol. Suyudi Ario Seto.
Program Poliran yang digagas Polda Banten difokuskan pada tiga sektor utama. Pertama, sektor industri dengan pelatihan keterampilan kerja dan soft skill. Kedua, sektor ketahanan pangan yang meliputi pertanian, peternakan, dan perikanan. Ketiga, sektor lingkungan hidup dengan pengelolaan sampah dan pemanfaatan limbah.
Kapolda juga menyampaikan apresiasi kepada Kemendes PDT atas dukungan dan penghargaan yang telah diberikan.
“Kami akan terus memperluas jangkauan program Poliran dan memperkuat sinergi lintas sektor demi mewujudkan desa yang mandiri, aman, dan sejahtera,” ujarnya.
Menteri Desa dan PDT, H. Yandri Susanto, menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi perdana dari kementeriannya kepada institusi Polri. Ia melihat bahwa program Poliran sangat sejalan dengan visi misi kementerian dan mendukung penuh Asta Cita ke-6 Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam penanggulangan pengangguran serta peningkatan kesejahteraan desa.
“Kami meminta izin kepada Kapolda Banten untuk mereplikasi program Poliran ini secara nasional, karena selaras dengan misi Kemendes dan sangat cocok dipadukan dengan dana desa,” tegas Menteri Yandri.
Yandri juga mengungkapkan rencana Kemendes PDT untuk menjalin kerja sama strategis dengan Polda Banten guna mengembangkan lebih jauh program pemberdayaan masyarakat desa.
“Kita akan bangkitkan semangat pemuda-pemudi desa melalui program konkret seperti Poliran. Bersama kita adalah super team, demi mewujudkan swasembada pangan dan kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Kegiatan penghargaan berlangsung dalam suasana aman dan kondusif. Momentum ini sekaligus memperkuat pentingnya sinergi antara Polri dan Kemendes dalam mendorong desa menjadi wilayah yang mandiri dan berdaya saing tinggi.
Kapolda Banten Irjen Pol. Suyudi Ario Seto pun menegaskan bahwa Poliran akan terus dikembangkan sebagai bentuk kepedulian nyata Polri terhadap masyarakat, terutama dalam upaya pemberdayaan dan pengentasan pengangguran di desa-desa. [LM]