KABUPATEN TANGERANG; LENSAMETRO– Jumlah korban banjir di Kecamatan Kelapadua dan Pegedangan mencapai 260 Kepala Keluarga (KK). Demikian data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan BPBD Kabupaten Tangerang Kosrudin mengungkapkan, terdapat dua kecamatan terparah.
“Dua titik terparah yakni di Desa Curug Sangereng Kecamatan Kelapadua dengan jumlah 60 KK, dan di Desa Malangnengah Kecamatan Pagedangan sebanyak 3 RT sekitar 200 KK. Jadi mencapai 260 KK,” ungkap Kosrudin, Rabu (1/1/2020).
Terang Kosrudin, pihaknya sampai saat ini masih bersiaga di lokasi tempat korban banjir. “Sebagian di wilayah Tangerang bagian bagian Utara untuk mengevakuasi korban,” tukasnya.
Menurut Kosrudin, Selain curah hujan yang tinggi. Banjir disebabkan karena aliran air pada drainase yang kurang optimal.
“Banyaknya volume sampah yang menghalangi aliran air menjadi pemicu banjir di wilayah Kelapadua. “Ditambah lokasi berada di bawah Summarecon Mall,” pungkasnya. (joe)
