Catat Kinerja Prima Sepanjang 2024, Polres Metro Tangerang Kota Raih Zona Hijau, Optimis Sambut 2025

Redaksi
1 Jan 2025 16:42
3 menit membaca

KOTA TANGERANG (Lensametro.com) — Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, mencatatkan capaian impresif dalam rilis akhir tahun 2024. Sepanjang tahun ini, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) berhasil dijaga tetap aman dan terkendali, meskipun berada di tengah tahun politik dengan dua pesta demokrasi besar, yakni Pileg, Pilpres, dan Pilkada serentak.

 

Kapolres Metro Tangerang Kota, Komisaris Besar Polisi Zain Dwi Nugroho, mengungkapkan bahwa jumlah kejadian kriminalitas di tahun 2024 mengalami peningkatan dibandingkan 2023, dari 2.812 kasus menjadi 3.706 kasus, atau naik sekitar 894 kasus. Menurutnya, peningkatan ini dipicu oleh berbagai faktor, seperti himpitan ekonomi, meningkatnya kebutuhan hidup, pengangguran, kurangnya kesadaran hukum, dan masih adanya masyarakat yang putus sekolah.

 

“Meningkatnya jumlah kriminalitas dari 2.812 kasus di 2023 menjadi 3.706 kasus di 2024 merupakan tantangan besar yang harus kami atasi,” jelas Zain.

 

Namun, Zain menegaskan bahwa peningkatan ini diimbangi dengan tingginya penyelesaian perkara, yaitu mencapai 2.969 kasus atau 80,1%. Capaian ini didukung oleh peningkatan kemampuan penyidik, pengawasan penyidikan yang optimal, serta penerapan Restorative Justice.

 

Dalam hal kasus narkoba, Polres Metro Tangerang Kota menangani 185 kasus dengan 219 tersangka sepanjang 2024. Barang bukti yang berhasil disita meliputi 24,9 kg sabu, 664,7 kg ganja, 86.129 butir Eximer, dan 33.261 butir tramadol. Sebanyak 24 pengguna narkoba juga telah menjalani rehabilitasi setelah melalui asesmen oleh BNK Kota Tangerang.

 

Pada sisi lalu lintas, jumlah kecelakaan di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota turun dari 902 kasus pada 2023 menjadi 865 kasus di 2024. Korban meninggal dunia menurun dari 66 jiwa menjadi 48 jiwa, dan korban luka berat juga turun dari 336 orang menjadi 100 orang. Namun, korban luka ringan meningkat dari 781 menjadi 1.037 orang.

 

Kasus Menonjol 2024

 

Sepanjang 2024, beberapa kasus besar yang berhasil ditangani antara lain:

 

Kasus pencabulan di Panti Asuhan Darussalam Annur dengan tiga tersangka, termasuk pimpinan dan pengasuh panti.

 

Laka lantas viral truk wing box dalam pengaruh narkoba, yang menyebabkan tujuh orang terluka dan puluhan kendaraan rusak.

 

Insiden truk tanah, yang melibatkan pelanggaran jam operasional hingga berujung pengrusakan dan penjarahan 19 truk oleh warga.

 

Kasus KDRT tragis di Puri Metropolitan Cipondoh, di mana seorang suami melakukan kekerasan hingga istrinya meninggal, lalu bunuh diri karena tekanan ekonomi dan masalah rumah tangga.

 

Penembakan curanmor terhadap anggota Polri yang tengah menggagalkan aksi pencurian di Cengkareng, mengakibatkan luka tembak pada korban.

 

 

Operasi dan Penghargaan

 

Polres Metro Tangerang Kota juga menggelar sejumlah operasi sepanjang 2024, termasuk Operasi Ketupat Jaya, Mantap Brata Jaya, Mantap Praja Jaya, Lilin Jaya, serta operasi mandiri kewilayahan seperti Operasi Pekat Jaya dan Zebra.

 

Prestasi pun diraih, di antaranya UPP terbaik penyedia sarana prasarana kelompok rentan dari Kemenpan RB dan Kapolri, serta penghargaan Zona Hijau dari Ombudsman RI dengan nilai 96,17.

 

Kapolres Zain Dwi Nugroho menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, Forkopimda, TNI, dan insan media atas dukungan menjaga kondusifitas wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.

 

“Memasuki 2025, kami berharap seluruh lapisan masyarakat terus mendukung Harkamtibmas dan memberikan pengawasan guna meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri,” pungkasnya. [LM]

 

 

 

Pilihan Judul Menarik

 

1. Polres Metro Tangerang Kota Ungkap 3.706 Kasus Kriminal, Rekor Penyelesaian 80,1%!

 

 

2. 2024, Kriminalitas Naik, Kinerja Polres Tangerang Tetap Cemerlang

 

 

3. Polres Metro Tangerang Kota Raih Zona Hijau, Optimis Sambut 2025