7 Makanan Lokal yang Bisa Menjaga Imunitas Tubuh

Redaksi Lensametro
13 Sep 2025 08:57
3 menit membaca

Lensametro.com — Pernah enggak kamu merasa badan tiba-tiba lemas ketika musim hujan datang? Saya ingat sekali, suatu sore hujan deras turun, dan seorang teman bercerita kalau dia mendadak terserang flu. Ibunya langsung menyiapkan segelas jamu temulawak hangat. Ajaibnya, dia bilang keesokan harinya tubuhnya terasa lebih segar. Dari situ saya makin sadar, ternyata dapur kita orang Indonesia menyimpan “senjata rahasia” untuk menjaga daya tahan tubuh.

Mengapa Imunitas Itu Penting?

Tubuh kita punya sistem pertahanan yang disebut imun. Ia bekerja tanpa henti melawan virus, bakteri, atau kuman yang ingin menyerang. Kalau imunmu lemah, penyakit jadi gampang datang. Untungnya, kamu bisa memperkuat sistem ini dengan cara sederhana: makan makanan sehat. Dan kabar baiknya, Indonesia punya banyak bahan lokal yang bukan hanya lezat, tetapi juga kaya nutrisi.

7 Makanan Lokal Penjaga Imunitas

1. Temulawak – Si Kunyit Jawa yang Penuh Khasiat

Sejak dulu, temulawak jadi bahan utama jamu tradisional. Kandungan kurkumin di dalamnya bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sekaligus menjaga kesehatan pencernaan. Segelas jamu temulawak hangat bisa jadi teman setia saat cuaca enggak menentu.

2. Daun Kelor – Sayuran Ajaib Kaya Antioksidan

Kelor sering disebut sebagai miracle tree. Daunnya kaya vitamin A, C, dan zat besi. Banyak desa di Indonesia yang menanam kelor di halaman rumah. Sup kelor sederhana bisa jadi asupan luar biasa untuk menjaga tubuh tetap prima.

3. Jahe – Hangat di Tubuh, Hangat di Hati

Siapa sih yang tidak kenal jahe? Rasanya pedas hangat, sering jadi bahan utama wedang. Jahe membantu melancarkan peredaran darah dan memperkuat imun. Saat badan terasa dingin, secangkir teh jahe bisa mengembalikan semangat.

4. Pepaya – Buah Murah Meriah Kaya Vitamin C

Buah pepaya mudah ditemukan di pasar atau bahkan di kebun rumah. Kandungan vitamin C-nya sangat tinggi. Satu potong pepaya di pagi hari bisa membantu melindungi tubuh dari serangan penyakit ringan seperti flu.

5. Ubi Ungu – Sumber Serat dan Antioksidan Alami

Warnanya memesona, rasanya manis alami. Ubi ungu mengandung antosianin, antioksidan kuat yang membantu melawan radikal bebas. Selain itu, seratnya bagus untuk pencernaan. Ubi ungu kukus bisa jadi camilan sehat yang bikin perut kenyang lebih lama.

6. Ikan Kembung – Omega-3 Lokal yang Tidak Kalah dari Salmon

Jangan remehkan ikan kembung. Kandungan omega-3-nya bahkan lebih tinggi dibandingkan salmon impor. Ikan kembung membantu meningkatkan imunitas sekaligus menyehatkan jantung. Harganya juga jauh lebih ramah di kantong.

7. Bayam – Sayur Hijau Penambah Tenaga dan Zat Besi

Bayam kaya zat besi yang bisa membantu tubuh lebih bertenaga. Selain itu, kandungan vitamin C dan antioksidannya mendukung sistem imun. Sup bayam bening hangat selalu jadi favorit saat makan siang di rumah.

Cara Mengombinasikan dalam Menu Harian

Kamu bisa mulai dengan langkah kecil. Misalnya, makan pepaya saat sarapan, minum jamu temulawak seminggu sekali, lalu jadikan ikan kembung lauk makan siang. Ubi ungu bisa jadi camilan sore, sementara bayam dan kelor hadir di meja makan malam. Dengan begitu, imunitasmu terjaga tanpa perlu repot mencari makanan mahal.

Bukan Hanya Lezat

Kesehatan bukan sekadar tentang obat atau vitamin mahal dari luar negeri. Kadang, jawabannya justru ada di dapur kita sendiri. Jadi, kalau ingin tubuh lebih kuat menghadapi cuaca dan aktivitas harian, cobalah kekayaan lokal. Mulai sekarang, mari cintai makanan Nusantara yang bukan hanya lezat, tetapi juga jadi tameng alami untuk tubuhmu. [LM]