TANGERANG; LENSAMETRO- Polsek Balaraja, Polresta Tangerang telah menangkap US (22), warga Desa Tobat, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sang predator anak laki-laki di bawah umur berantai, Jumat (31/01/2020).
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan modus pelaku yakni berkenalan dengan korbannya dari Fesbuk.
Kemudian meminta nomor korban yang kemudian dimasukkan ke grup WhatsApp dengan nama ‘grup santuy’.
“Jumlah peserta grup tersebut sekitar 189 anggota. Dan pelaku adalah adminnya. Di grup tersebut korban men-share trik cara mengerjakan soal berbagai macam mata pelajaran,” ungkap Kapolres.
US yang baru lulus dari sekolah menengah dan masih menganggur ini memang cerdas dan merupakan juara kelas saat masih sekolah. Sehingga bisa memperdayakan anggota grup dengan kepintarannya mengerjakan soal pelajaran.
Dari ‘grup santuy’ pelaku memilah milah peserta yang aktif. Atas modusnya tersebut. “Kemudian dimasukkan kembali ke grup vidio viral. Nah di grup WA itulah pelaku men-share foto dan vidio porno,” ucap Kapolres.
Melihat reaksi peserta yang lebih dari seratus orang di grup tersebut, pelaku mengajak bertemu dan menjemput calon korban dengan sepeda motor.
“Korban diajak main game mobile legend di rumah pelaku yang memang hanya berdua dengan bapaknya,” katanya.
Saat suasana sepi, pelaku kemudian melakukan aksi bejatnya setelah mengajak korban nonton vidio porno. Korbanpun disodomi oleh pelaku.
Tidak hanya di rumah, pelaku juga melakukan aksinya di atas sepeda motor terhadap korbannya. “Modusnya dengan mengajari sepeda motor. Aksi lainnya dengan memberikan uang jajan,” pungkas Kapolres.
Kapolsek Balaraja Kompol Feby Harianto menambahkan, pihaknya akan melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut.
“Saat pelaku ditanggap, anggota grup di WA banyak yang left atau keluar grup. Untuk sementara korban US empat anak laki-laki di bawah umur,” pungkasnya. (joe)