KAB. TANGERANG (Lensametro.com) – Suasana religius dan penuh semangat mewarnai acara Santri Mengaji untuk Negeri yang digelar di Desa Kosambi Timur, Kecamatan Kosambi, Rabu malam (22/10/25). Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan Hari Santri yang dihadiri langsung oleh Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid.
Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengungkapkan rasa syukur sekaligus kebanggaan atas antusiasme para santri dari tingkat Ibtidaiyah, Tsanawiyah, hingga Aliyah yang hadir dengan penuh khidmat.
“Saya sekali lagi senang hadir di sini, yang hadirnya sebagian besar adalah santriwati dan satriawan SD Ibtidaiyah, Tsanawiyah SMP dan Aliyah SMA, semuanya hadir di sini memanjatkan doa dan mengumandangkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dalam rangka memperingati Hari Santri,” ujar Bupati Maesyal.
Ia menekankan bahwa tantangan zaman yang makin kompleks akibat arus globalisasi menuntut generasi muda untuk tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga memiliki kekuatan mental serta nilai-nilai spiritual Islami.
“Selain ilmu umum di sekolah yang harus dipelajari dan dikuasai, anak-anak kita juga harus dibekali ilmu-ilmu agama yang kuat agar kelak mereka mampu menjadi pemimpin yang tangguh, berakhlak dan religius di masa depan,” tandasnya.
Bupati Maesyal juga menitipkan pesan kepada para guru, orang tua, pengasuh, dan pengelola pondok pesantren di Kecamatan Kosambi agar terus menguatkan sinergi dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak.
“Terus kuatkan sinergi dan kolaborasi untuk peningkatan kualitas pendidikan anak-anak kita. Jangan sampai ada yang putus sekolah agar para santri semua bisa meraih cita-citanya dan berguna bagi kepentingan yang lebih besar, yaitu kepentingan bangsa dan negara,” ujarnya.
Kepada para santri dan siswa, dia berpesan agar tetap bersemangat menuntut ilmu, menghormati guru dan orang tua, serta menjaga ketertiban dan persaudaraan.
“Saya titip sekali lagi, terus semangat belajar karena dengan belajar kita akan dapat menggapai cita-citanya, hormati dan berbakti kepada orang tua dan guru. Jadilah suri tauladan dan maju,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Bupati Maesyal mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang terus memperkuat komitmen pembangunan di bidang keagamaan melalui kolaborasi bersama para mitra dan pemangku kepentingan. Salah satu langkah nyata yang akan dijalankan ialah pembangunan Asrama Pondok Pesantren (Aspontren) secara bertahap mulai tahun 2025.
“Kami dari pemerintah daerah selalu memberikan perhatian kepada sarana-sarana ibadah dan mulai tahun 2025 ini secara bertahap akan membantu pembangunan Asrama Pondok Pesantren di Kabupaten Tangerang,” jelasnya. [LM]