SERANG (Lensametro.com) – Polda Banten terus gencar melaksanakan Operasi Keselamatan Maung 2025 yang kini memasuki hari keempat. Operasi ini bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan berlalu lintas. Kegiatan yang berlangsung di Traffic Light Ciracas pada Kamis (13/2/2025) ini dipimpin langsung oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten, Kombes Pol Dr. Leganek Mawardi.
Dalam kesempatan tersebut, Kombes Pol Leganek Mawardi menjelaskan bahwa Operasi Keselamatan Maung 2025 mengutamakan pendekatan persuasif dan humanis kepada masyarakat. Meskipun demikian, pelanggaran yang membahayakan keselamatan tetap akan diberikan tindakan tegas.
“Operasi Keselamatan Maung 2025 bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan berlalu lintas. Kami mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis dalam operasi ini. Namun, bagi pelanggaran yang membahayakan keselamatan, tetap akan kami tindak,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kombes Pol Leganek menjelaskan bahwa pemeriksaan terhadap pengendara dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara. “Kami melakukan pemeriksaan terhadap para pengendara untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara. Dalam operasi ini, kami menargetkan sejumlah pelanggaran utama, seperti penggunaan ponsel saat berkendara, pengemudi di bawah umur, kendaraan motor yang membawa lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI, tidak menggunakan sabuk keselamatan, berkendara dalam pengaruh alkohol, penggunaan knalpot tidak sesuai standar, kendaraan yang melebihi batas muatan, melebihi batas kecepatan, penggunaan strobo yang tidak sesuai peruntukan, penggunaan plat nomor khusus palsu, dan melawan arus lalu lintas,” jelasnya.
Di akhir keterangannya, Dirlantas Polda Banten berharap agar operasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Hal ini, menurutnya, sangat penting agar tercipta kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib di wilayah Banten.
“Kami berharap dengan adanya operasi ini, kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat, sehingga tercipta kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib di wilayah Banten. Operasi ini akan terus berlanjut hingga beberapa hari ke depan dengan pengawasan ketat di berbagai titik rawan pelanggaran,” pungkasnya. [LM]