Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City Diresmikan, Jadi Simbol Toleransi dan Keberkahan

Redaksi Lensametro
9 Sep 2025 15:36
5 menit membaca

KAB. TANGERANG (Lensametro.com) – Ikon baru hadir di jantung BSD City. Sinar Mas Land melalui Yayasan Muslim Sinar Mas Land (YMSML) meresmikan Masjid Raya Baitul Mukhtar, sebuah rumah ibadah megah yang dibangun di atas lahan seluas 2,2 hektare dengan luas bangunan mencapai 9.581 meter persegi dan mampu menampung hingga 7.000 jamaah.

Nama Baitul Mukhtar diambil dari kata Baitul yang berarti rumah, serta Mukhtar (المختار) yang bermakna “yang terpilih” atau “orang pilihan.” Filosofi ini mencerminkan harapan agar masjid tersebut menjadi rumah bagi mereka yang terpilih untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, sekaligus simbol pusat kebaikan, persaudaraan, dan keberkahan bagi masyarakat BSD City dan sekitarnya.

Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City

Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City

Peresmian pada 29 Agustus 2025 ini dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar, Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla, Bupati Tangerang Mochamad Maesyal Rasyid, Ketua Umum Yayasan Muslim Sinar Mas Saleh Husin, Ketua YMSML Bambang Setiawan, serta jajaran Muspida Kabupaten Tangerang.

Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menyampaikan rasa syukurnya. “Saya bersyukur atas kehadiran Masjid Raya Baitul Mukhtar di BSD City. Saya berharap masjid ini bukan sekadar menjadi tempat ibadah bagi umat muslim, tetapi juga akan menjadi tempat untuk mencetak kader-kader bangsa sekaligus kader umat yang hebat, yang mampu menebar nilai-nilai kebaikan. Dengan memohon kepada Allah SWT semoga masjid ini akan menjadi salah satu ikon di Banten yang tidak hanya indah dan besar, tetapi juga menjadi magnet daya tarik bagi kebaikan seluruh umat,” ungkapnya.

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla menambahkan, Indonesia memiliki jumlah masjid terbanyak di dunia, yakni sekitar 800.000 unit. Ia berharap Masjid Raya Baitul Mukhtar dapat berperan lebih luas.
“Kita bersyukur atas peresmian Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City. Sebagai negara dengan jumlah masjid mencapai 800.000 dan menjadi yang terbanyak di seluruh dunia, saya berharap Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City dapat menjadi pusat ibadah dan kegiatan sosial masyarakat sekaligus dapat menghidupkan potensi ekonomi melalui beragam kegiatan sosial. Saya mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Muslim Sinar Mas yang telah menghadirkan masjid ini dan menghadirkan inisiatif-inisiatif yang bermanfaat bagi umat,” katanya.

Bupati Tangerang Mochamad Maesyal Rasyid menilai kehadiran masjid ini merupakan bukti nyata keseimbangan antara pembangunan modern dan spiritual.

“Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Sinar Mas Land melalui Yayasan Muslim Sinar Mas Land, yang tidak hanya berfokus pada pembangunan kawasan modern, tetapi juga menghadirkan masjid megah ini sebagai simbol komitmen terhadap nilai-nilai spiritual dan sosial. Pembangunan Masjid Raya Baitul Mukhtar ini adalah wujud nyata dari ikhtiar kita dalam menyeimbangkan pembangunan fisik dan spiritual. Masjid ini bukan hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat syiar Islam, pendidikan, serta pemberdayaan umat. Masjid Raya Baitul Mukhtar agar selalu menjadi sumber cahaya, kedamaian, dan keberkahan, tidak hanya untuk warga BSD City, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang,” ujarnya.

Chairman Sinar Mas Land, Muktar Widjaja menegaskan bahwa masjid ini adalah bentuk komitmen nyata perusahaan.

“Masjid ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam menghadirkan fasilitas ibadah yang layak dan nyaman bagi masyarakat. Kehadirannya makin memperkuat peran BSD City sebagai kota mandiri yang mengutamakan kualitas hidup warganya. Dilengkapi dengan plaza terbuka untuk beragam kegiatan komunitas muslim, kami berharap masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan yang membawa berkah, mempererat silaturahmi, membangun kerukunan, dan mendukung ibadah umat Islam di BSD City, Kabupaten Tangerang,” jelasnya.

Ketua Umum YMSML, Saleh Husin menekankan peran penting yayasan dalam menggerakkan nilai-nilai keislaman di lingkungan Sinar Mas.

”Keberadaan Masjid Raya Baitul Mukhtar ini selaras dengan peran Yayasan Muslim Sinar Mas (YMSML) yang senantiasa menjadi motor penggerak dalam menanamkan nilai-nilai keislaman di tengah keluarga besar Sinar Mas. Alhamdulillah, hingga saat ini YMSM telah menjadi rumah bagi banyak karyawan muslim yang tersebar di tujuh pilar usaha Sinar Mas. Dari sinilah lahir beragam kegiatan sosial-keagamaan, seperti program Wakaf Al-Qur’an untuk Negeri, Bazar Minyak Goreng Murah, dan Bantuan Hewan Kurban. Masjid megah ini bukan sekadar fasilitas ibadah, tetapi juga simbol persaudaraan, pusat pembelajaran, serta ruang silaturahmi yang akan membawa keberkahan bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya.

Masjid Raya Baitul Mukhtar mengusung arsitektur kontemporer dengan sentuhan lokal. Atap bergaya Joglo dengan lima tingkatan melambangkan perjalanan spiritual umat dan lima rukun Islam. Mihrabnya mengadaptasi bentuk Ka’bah, sementara fasad menampilkan motif geometris Islam berpadu dengan Batik Banten. Bagian luar dilapisi second skin berukuran 33 x 33 meter yang menggambarkan butiran tasbih, sedangkan menara setinggi 45 meter menampilkan pola belah ketupat khas Sabakingking dari Batik Banten.

Selain area utama untuk ibadah, masjid ini memiliki ruang serbaguna berkapasitas 1.200 orang, area wudhu untuk 140 orang, serta fasilitas parkir yang mampu menampung 297 mobil, 200 motor, dan 4 bus. Menariknya, masjid ini berdiri berdampingan dengan Gereja Santo Benedictus yang akan dibangun Keuskupan Agung Jakarta. Kedua rumah ibadah ini diharapkan menjadi simbol nyata toleransi dan harmonisasi umat beragama di BSD City.

Lokasi masjid yang strategis di Barat BSD City dapat diakses melalui berbagai jaringan tol, mulai dari Tol Serpong–Balaraja (Serbaraja) Seksi 1A & 1B, Tol Jakarta–Merak (Kebon Jeruk), Tol Serpong–Cinere, hingga Tol Jakarta–Serpong yang terhubung dengan Tol JORR 1, JORR 2, Japek, hingga Jagorawi. [LM]