KOTA TANGERANG (Lensametro.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menegaskan kesiapannya menghadapi verifikasi lapangan penghargaan Adipura 2025 oleh Tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, yang mulai berlangsung pada 9–11 Oktober 2025.
Verifikasi tersebut meliputi puluhan titik lokasi penilaian, mulai dari kawasan pengelolaan sampah, pengendalian pencemaran lingkungan, ruang terbuka hijau, hingga sejumlah fasilitas publik yang menjadi indikator penting kebersihan dan keberlanjutan lingkungan di Kota Tangerang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Wawan Fauzi menyampaikan bahwa upaya meraih Adipura bukan sekadar mengejar penghargaan, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.
“Kami bersama semua lapisan masyarakat menyambut baik kedatangan tim verifikasi untuk melakukan penilaian sampai beberapa hari ke depan. Sebelumnya, kami telah melakukan persiapan panjang, bukan semata-mata untuk penghargaan melainkan untuk meningkatkan kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan dan keberlangsungan lingkungan hidup di Kota Tangerang,” ujar Wawan, Kamis (9/10/2025).
Ia menjelaskan bahwa Pemkot Tangerang telah menyiapkan berbagai inovasi dan terobosan di bidang pengelolaan lingkungan sebagai langkah konkret mewujudkan target besar meraih penghargaan Adipura tahun 2025.
“Kami sangat optimis bisa meraih hasil terbaik apalagi sudah banyak terobosan yang diluncurkan mulai dari pembongkaran tempat pembuangan sampah (TPS) liar, pengelolaan bank sampah, sampai peningkatan fasilitasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing,” tambahnya.
Sebagai informasi, Kota Tangerang telah meraih penghargaan Adipura sebanyak 10 kali, dengan capaian terakhir pada tahun 2022. Capaian tersebut menjadi motivasi besar bagi Pemkot Tangerang untuk kembali mengulang keberhasilan serupa di tahun 2025.
Lebih jauh, Wawan menekankan bahwa keberhasilan dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan tidak mungkin tercapai tanpa dukungan masyarakat. Karena itu, Pemkot terus mengajak warga untuk berperan aktif dalam program pengendalian lingkungan demi mewujudkan kota yang bersih, hijau, dan berkelanjutan.
“Partisipasi masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga kebersihan lingkungan. Pemerintah hanya bisa sukses bila masyarakat ikut bergerak bersama,” katanya.
Melalui momentum verifikasi Adipura 2025 ini, Pemkot Tangerang berharap dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus menunjukkan bahwa komitmen menjaga lingkungan bukan hanya slogan, melainkan aksi nyata di lapangan. [LM]
