6 Cara Menjaga Daya Ingat dan Fungsi Otak Seiring Usia Bertambah
Lensametro.com — Pernahkah kamu mengalami momen ketika sudah sampai dapur, tetapi lupa apa yang ingin diambil? Atau sudah pegang kunci, eh, malah bingung kunci itu untuk pintu yang mana? Saya sendiri pernah mengalaminya, dan momen sepele itu bikin sadar kalau otak memang butuh dirawat. Usia yang bertambah memang membawa pengalaman, tetapi juga bisa membuat ingatan lebih cepat menurun.
Mengapa Daya Ingat Bisa Melemah Seiring Usia?
Seiring berjalannya waktu, otak mengalami perubahan alami. Sel-sel otak bisa melemah, sirkulasi darah menurun, dan kadar hormon yang mendukung fungsi otak ikut berubah. Akibatnya, kemampuan fokus, konsentrasi, dan daya ingat makin berkurang.
Kabar baiknya, otak adalah organ yang sangat fleksibel. Dengan gaya hidup sehat, kamu bisa membantu otak tetap tajam dan aktif.
6 Cara Menjaga Daya Ingat dan Fungsi Otak
1. Rajin Melatih Otak dengan Aktivitas Baru
Otak suka tantangan. Cobalah belajar bahasa asing, menyelesaikan teka-teki silang, atau bahkan bermain alat musik. Aktivitas baru bisa merangsang jalur saraf otak, membuatnya tetap aktif dan terlatih.
2. Menjaga Pola Makan Sehat untuk Otak
Kamu bisa memilih makanan yang kaya omega-3, antioksidan, dan vitamin. Ikan laut, kacang-kacangan, sayur hijau, serta buah beri dikenal baik untuk kesehatan otak. Jangan lupa minum cukup air agar konsentrasi tetap terjaga.
3. Rutin Berolahraga Fisik
Olahraga tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga membantu sirkulasi darah ke otak. Jalan cepat, berenang, atau yoga bisa menjadi pilihan. Rutin bergerak terbukti menjaga fungsi kognitif lebih lama.
4. Tidur yang Berkualitas
Otak butuh istirahat untuk memproses informasi. Tidur malam berkualitas 7–8 jam per hari bisa membantu otak menyimpan memori baru. Jadi, jangan biasakan begadang tanpa alasan penting.
5. Mengelola Stres dengan Baik
Stres kronis bisa merusak sel otak dan menurunkan daya ingat. Cobalah meditasi, pernapasan dalam, atau sekadar berjalan santai sore hari. Pikiran yang tenang membuat otak lebih siap menerima informasi baru.
6. Aktif Bersosialisasi dengan Lingkungan
Mengobrol, berdiskusi, atau sekadar bercanda dengan teman dapat melatih otak bekerja lebih aktif. Hubungan sosial yang sehat juga meningkatkan hormon kebahagiaan, yang berperan penting untuk kesehatan otak.
Menjadikan Kebiasaan Baik Sebagai Gaya Hidup
Merawat otak tidak harus sulit. Kamu bisa mulai dari langkah sederhana: tidur cukup, makan sehat, dan jangan malas bergerak. Jika dilakukan konsisten, kebiasaan ini akan menjadi gaya hidup yang otomatis menjaga ingatan tetap tajam.
Ingat, otak adalah sahabat yang menemani perjalanan hidupmu. Rawat dia baik-baik, supaya kamu bisa menikmati setiap momen dengan penuh kesadaran dan memori yang indah. (MW)
Disclaimer:
Konten tulisan di atas merupakan pendapat personal dan tanggung jawab penulisnya, tidak mencerminkan kebijakan lensametro.com.
