KOTA TANGERANG (Lensametro.com) – Ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIV Kota Tangerang kembali menjadi panggung penting bagi lahirnya generasi penafsir Al-Qur’an muda berbakat. Salah satu cabang yang paling menyedot perhatian adalah Tafsir Al-Qur’an Golongan Bahasa Inggris dan Indonesia, yang menjadi ajang seleksi ketat untuk mencari duta terbaik daerah menuju tingkat nasional hingga internasional.
Juri cabang Tafsir, Muhammad Alfat Hibatul Wafi, menjelaskan bahwa penilaian lomba ini secara umum mencakup dua aspek utama, yaitu tahfiz (hafalan) dan tafsir (kemampuan menafsirkan ayat).
“Lomba tafsir kali ini tentu penting untuk Kota Tangerang bisa mendapatkan talenta-talenta terbaik untuk nanti mewakili Kota Tangerang di ajang provinsi. Dan harapannya tentu bisa mewakili Banten di ajang nasional nantinya,” ujarnya.
Menurutnya, para peserta diibaratkan seperti permata mentah yang perlu terus diasah melalui pembinaan berkelanjutan agar kelak dapat bersinar di kancah provinsi, nasional, bahkan internasional.
“Dengan antusiasme yang makin meningkat, kemudian juga bisa didapatkannya peserta-peserta terbaik yang bisa mewakili Kota Tangerang di Provinsi Banten dan kemudian nanti juga bisa mewakili Provinsi Banten di tingkat nasional ataupun mewakili Indonesia di cabang atau di ajang internasional,” jelasnya.
Salah satu peserta yang mencuri perhatian datang dari Kecamatan Cipondoh, yang juga menjadi tuan rumah MTQ XXIV tahun ini. Syifaul Alami, peserta di cabang Tafsir Bahasa Indonesia, mengaku sangat antusias dan bangga bisa kembali berpartisipasi dalam ajang bergengsi tersebut.
“Saya sangat bangga, antusias dan optimis semoga bisa memberikan hasil yang terbaik di akhirnya,” kata Syifaul.
Perlombaan kali ini bukan pengalaman pertama baginya. Syifaul telah mengikuti kompetisi tafsir Bahasa Indonesia hingga lima kali, membuktikan ketekunannya dalam mendalami ilmu tafsir dan memahami kandungan Al-Qur’an secara lebih mendalam.
Ia menuturkan bahwa motivasinya mengikuti lomba bukan semata untuk meraih prestasi, melainkan juga sebagai bentuk pengembangan diri dalam mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an di kehidupan sehari-hari.
“Saya berharap dirinya bisa makin maju dan sukses, serta mendoakan agar pelaksanaan MTQ kali ini berjalan sukses dan memberikan hasil yang maksimal,” ungkapnya. [LM]
