Peringati Hari Jantung Sedunia 2025, Intan Nurul Hikmah Tekankan Pentingnya Deteksi Dini Penyakit Jantung

Redaksi Lensametro
28 Sep 2025 14:08
3 menit membaca

KAB. TANGERANG (Lensametro.com) – Ribuan warga memadati Eastvara BSD, Kecamatan Pagedangan, pada Minggu (28/9/2025), untuk memperingati Hari Jantung Sedunia 2025. Acara yang penuh semangat ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah, yang mengajak masyarakat lebih peduli pada kesehatan jantung.

Dalam sambutannya, Intan menekankan bahwa Hari Jantung Sedunia bukan sekadar perayaan, melainkan momentum penting untuk mengubah pola hidup. Penyakit jantung, katanya, masih menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia maupun dunia.

“Hari Jantung Sedunia tahun 2025 ini bukan hanya sekedar peringatan tapi sebuah momentum untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan kita terhadap bahaya penyakit jantung. Banyak kasus yang terjadi bukan karena keterbatasan fasilitas medis melainkan karena rendahnya kewaspadaan sejak dini dan kurangnya kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat,” ujarnya.

Intan juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang sudah menyediakan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di puskesmas. Dia mengimbau masyarakat agar memanfaatkan fasilitas tersebut sekaligus menjaga pola hidup sehat.

“Sekarang ada yang namanya cek kesehatan gratis jadi ibu-ibu bisa datang ke Puskesmas terdekat untuk cek kesehatan gratis seperti cek tensi dan cek darah rutin untuk mendeteksi dini apa yang terjadi pada tubuh kita,” katanya.

Selain itu, Intan mengajak masyarakat untuk berolahraga secara rutin dan menghindari kebiasaan merokok. Menurutnya, gaya hidup sehat harus menjadi budaya keluarga.

“Saya ingin mengajak seluruh masyarakat untuk rutin olahraga dan menerapkan gaya hidup sehat, menghindari rokok serta melakukan pemeriksaan kesehatan rutin sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Mari kita jadikan gaya hidup sehat bukan hanya slogan melainkan kebiasaannya dalam hidup keluarga kita,” pungkasnya.

Ketua Pelaksana kegiatan, dr. Haikal Putra, menambahkan bahwa Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (Perki) menyelenggarakan serangkaian agenda di berbagai daerah, dari Aceh hingga Papua. Puncaknya digelar di Tangerang dengan berbagai aktivitas menarik.

“Kami dari Perki melakukan edukasi massal mengenai gaya hidup sehat di seluruh Indonesia dari pelosok Aceh sampai pelosok Papua, hari puncaknya adalah hari ini dipusatkan. Di sini kita adakan fun walk dan fun run total peserta kita fun walk ada 1.250 peserta, fun run 5 kilo sekitar 800, kemudian yang fun run 10 kilo itu ada 200 orang,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, menegaskan bahwa angka penderita penyakit jantung kian meningkat setiap tahun. Tren ini bahkan banyak menyerang kelompok usia produktif, yakni 25 hingga 40 tahun.

“Saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Perki dan seluruh pihak yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dalam rangka Hari Jantung Sedunia. Semoga kita makin sadar dan mau merubah gaya hidup tidak sehat kita selama ini dengan pola hidup yang lebih sehat,” ujarnya. [LM]