Yuk Icip Kue Apem Putih, Kuliner Klasik Khas Cimanuk

PANDEGLANG; LENSAMETRO – Kue apem putih ini  bentuknya bulat dan pipih. Inilah salah satu kuliner klasik khas Kecamatan Cimanuk, Pandeglang.

Kue yang terbuat dari tepung beras dan tape (peuyeum) yang dipermentasikan ini bisa dinikmati dengan gula merah cair dengan cara dicocol.

Apem putih ini, biasanya hanya bisa ditemui saat bulan ramadhan dan sering dijadikan menu buka puasa.

Namun kini bisa dinikmati setiap hari. Karena kue klasik ini banyak ditemui di Pasar Kadubungbang, Kecamatan Cimanuk sebelum Wisata Pemandian Cikoromoy Pandeglang.

Salah seorang penjual apem, Maman (47) mengaku sudah berjualan kue apem putih ini sejak 10 tahun lalu. Selepas dirinya pulang merantau dari Jakarta.

“Pembeli dari warga setempat dan wisatawan dari luar daerah. Alhamdulillah penjualan selalu ramai,” ujar Maman kepada lensametro.com, Minggu (08/03/2020).

Tutur Maman, dirinya berusaha mempertahankan khas rasa kue apem ini. Sehingga rasanya sejak sepanjang jaman masih tetap khas. “Urusan rasa tetap kami pertahankan,” katanya.

Lanjut Maman, hari dia membawa 30 bungkus apem yang dijual. Dan selalu habis. “Tinggal 4 bungkus lagi dari 30 bungkus yang dibawa,” ungkapnya.

Terkait harga apem khas Cimanuk ini. Ia bandrol dengan harga yang cukup murah. Yakni hanya Rp10 ribu per bungkus dengan isi 10 potong kue.

“Kalau gak pake gula per bungkus Rp10 ribu,  kalau ditambah gula aren cair 2 bungkus tambah Rp5 ribu,” tukasnya.

Pria ini mengaku bangga bisa melestarikan kue khas klasik ini. “Selain melestarikan warisan budaya. Juga menjadi berkah buat keluarga saya,” pungkasnya. (jir/joe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *