Wanti-wanti Kesediaan Obat, Dewan: Jangan Cuma Woro-woro PPKM Darurat

TANGERANG, LENSAMETRO.com- Anggota DPRD Kabupaten Tangerang mewanti-wanti atas langka dan mahalnya obat-obatan di pasaran.

“Harga obat menjadi mahal, pemerintah daerah harus menindak tegas oknum penimbun obat,” ujar Ahyani, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang kepada lensametro.com, Senin (5/7/2021).

Baca Juga ; PPKM Darurat: Pedagang Pasar Pelangi Diberi Masker Gratis, Pedagang di Curug Cuma Dapat Surat Imbauan

Kata Ahyani, Pemkab Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) harus memastikan ketersediaan obat bagi para warga yang terpapar covid-19.

“Khususnya yang isolasi mandiri. Jangan sampai warga yang terpapar masuk rumah sakit dan rumah singgah tidak bisa karena penuh. Tetapi juga malah sulit mendapatkan obat, karena langka dan mahal,” tegasnya.

Menurut Ahyani, Satgas Covid-19 jangan hanya sibuk sosialisasi PPKM Darurat. Namun juga bisa memastikan ketersediaan obat bagi warga yang diisolasi mandiri.

“Jangan cuma woro-woro PPKM Darurat, Pastikan kesediaan obat,” tegas politisi PPP ini.

Baca Juga ;PPKM Darurat Dimulai, Ini 6 Titik Posko Penyekatan di Kabupaten Tangerang

Sementara, Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang Deden Umardani menegaskan, dirinya banyak mendapatkan laporan dari warga yang isolasi mandiri atas mahal dan langkanya obat-obatan.

“Beberapa hari ini saya keliling menengok warga yang isolasi mandiri. Keluhan tentang langkanya obat-obatan. Kalaupun ada harganya tinggi,” ucap Deden.

Anggota Fraksi PDIP ini berharap, Pemkab Tangerang segera bersikap tegas atas adanya dugaan penimbun obat-obatan dengan menaikan harga yang tinggi.

“Jangan biarkan warga yang isolasi mandiri berjuang sendirian. Sehingga mereka menyerah dan meninggal dunia lantaran susahnya mendapatkan obat,” tegasnya.

Baca Juga ;Kasus Covid-19 Melonjak di Tangerang, Dewan: Camat Jangan Cuma Seremonial dan ABS

Deden mengungkapkan, salah satu kasus terjadi pada warga di Dapilnya. Lantaran tidak mendapatkan oksigen dua orang meninggal dunia saat isolasi mandiri. (joe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *