TANGERANG; LENSAMETRO— Kabupaten Tangerang genap berusia 388 tahun. Hari jadi Kabupaten Tangerang berumur 338 tahun di tahun 2020 dan diperingati setiap 13 Oktober 2020. Sedangkan, sebelumnya HUT kabupaten Tangerang diperingati setiap 27 Desember dan terakhir diperingati pada 27 Desember 2020 dengan usia ke 76 tahun.
Kilas balik sejarah Kabupaten Tangerang terpotret pada rapat Paripurna Isttimewa DPRD Kabupaten Tangerang . Acara pun dilaksanakan secara virtual bagi pada OPD dengan tema HUT ‘Sejarah Baru, Semangat baru, Lawan covid-19’.
Sejarah terbentuknya Kabupaten Tangerang yang diceritakan oleh tokoh Pemuda Berprestasi Pertukaran Pelajar Kabupaten Tangerang Ananda Dwi Saleha dan Dede Zulijaz secara virtual.
Disampaikan, jika pada 13 Oktober tahun 1632 Sultan Banten kala itu memerintahkan kepada tiga arya yakni Arya Wangsakara, Arya Jaya Sentika, dan Arya Maulana Yudhanegara, membuka perkampungan baru di antara Sungau Cisadane dan Cidurian, maka terbentuklah Kesultanan Lengkong Sumedang dengan Arya Wangsakara sebagai sultannya dengan nama Sultan Lengkong.
Baca Juga ;3 Kejadian Unik di Karnaval HUT Kabupaten Tangerang
“Titi mangsa ini ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Tangerang yang kemudian disahkan dalam Perda Nomor 2 tahun 2020 tentang Hari Jadi Kabupaten Tangerang,” tutur Dede Zulijaz membuka Hut Kabupaten Tangerang ke 388
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengucapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Kabupaten Tangerang, atas dukungan kepada pemerintah daerah terutama dalam program pembangunan daerah. Menurutnya, dengan diperingati hari jadi tersebut, tentulah menjadi semangat pemda untuk terus bahu-membahu menata Kabupaten Tangerang di tengah Pandemi Covid-19.
“Pada momentum saat ini, tentu saja merupakan suasana baru bagi kita semua, untuk menengok kembali sejarah masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarah terbentuknya Kabupaten Tangerang,” tandas Zaki. (stu/joe)
