TANGERANG; LENSAMETRO— Ratusan kendaraan pemudik lewat Kabupaten Tangerang diminta putar balik. Namun, tidak sedikit pula yang lolos dari pantauan polisi.
Berdasarkan hasil pelaksanaan Operasi Ketupat oleh jajaran Polresta Tangerang, sebanyak 161 kendaraan pemudik yang ditindak untuk putar balik.
“Selama empat hari berlangsungnya operasi larangan mudik. Sebanyak 161 kendaraan diputar balik,” ungkap Iptu I Made Artana, Kanit Turjawali Satlantas Polresta Tangerang kepada wartawan, Selasa (28/04/2020).
Ia menjelaskan, bagi kendaraan dari Tol Jakarta-Merak dialihkan ke jalur arteri, akhirnya para pengendara lebih banyak menggunakan jalur arteri di Jalan Raya Serang.
“Sebagian sudah ada yang diputarbalik-kanan di Bitung, namun mereka banyak yang lolos,” ungkapnya.
Lanju Made, dari jumlah 161 kendaraan tersebut diantaranya yakni kendaraan jenis bus umum 55 unit, mini bus 24 unit, R4 Pribadi 31 unit, dan sepeda motor 51 unit.
Menurutnya, sejak hari pertama berlangsung operasi ketupat , terpantau berjalan cukup baik. Tidak ada perlawanan baik dari pengendara dan penumpang saat diminta putar balik.
“Mayoritas mereka sudah paham. karena sebelumnya telah dilakukan sosisalisasi terkait larangan mudik,” tukasnya.
Papar Made, dari 4 pos yang betul-betul menjaring yakni di Pos Citra Raya karena merupakan pos yang bersentuhan langsung bagi kendaraan dari Tangerang dan Jakarta. Sedangkan dari 4 pos terdiri 12 personil yang berjaga secara bergantian selama 24 jam. (stu/joe)
