PWI Ajak Kaum Milenial Melek Bahaya Hoax

TANGERANG; LENSAMETRO—  Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tangerang Sangki Wahyudin mengajak kaum milenial melek bahaya hoax.

Menurutnya, hoax dan ujaran kebencian di media sosial sangat berbahaya jika terus dibiarkan. Keduanya tidak hanya bisa memprovokasi dan menimbulkan perpecahan di kalangan masyarakat namun juga berdampak buruk baik psikologis, sosial, hingga medis.

“Selain jumlahnya paling besar, kaum milenial juga merupakan generasi penerus yang akan memimpin bangsa ini di masa depan. Jika ke depan negara ini dipimpin dan di isi oleh warga yang gemar membuat hoaks dan ujaran kebencian dipastikan Indonesia akan kacau,” tegas Sangki di hadapan ratusan pelajar SMAN 22 Kabupaten Tangerang, pada acara bertajuk pelatihan jurnalistik dan Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) , Rabu (12/02/2020).

Acara dengan teman  ‘Cerdas Bermedia, Milenial Melawan Hoaks’ tersebut dihelat PWI Kabupaten Tangerang bersama PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart). Pemateri jurnalistik juga diisi pengurus PWI Kabupaten Tangerag M Romli (sekretaris) dan Hendra Wijaya.

Kepala Sekolah SMAN 22 Kabupaten Tangerang Cahya Budi mengaku, apresiasi kegiatan yang digelar oleh PWI dan Alfamart ini. Bahkan ia berharap kegiatan pelatihan jurnalistik ini bisa digelar secara berkelanjutan.

“Kami berharap acara ini rutin digelar di sekolah kami, terlebih kami memiliki beberapa siswa yang sangat tertarik dan antusias terhadap jurnalistik,” tukasnya

Sementara, pihak  Alfamart mengaku berkewajiban dan tanggungjawab untuk membangun generasi muda yang cerdas dan bertanggungjawab di masyarakat.

“Ini salah satu bentuk kepedulian Alfamart terhadap perkembangan generasi muda di Indonesia,” Nur Rachman, Corporate Comminication GM Alfamart.

Nur Rachman, juga menjelaskan tidak hanya peningkatan SDM, sebelumnya Alfamart juga telah bekerjasama dengan PWI Kabupaten Tangerang untuk menyalurkan sepatu kepada pelajar yang membutuhkan di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
“Untuk pemberian sepatu dana berasal dari donasi pelanggan kami setiap berbelanja,” pungkasnya. (joe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *