BANTEN, LENSAMETRO- Pemerintah pusat resmi memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Sosial Masyarakat (PPKM) Darurat sampai 25 Juli 2021. Dan rencana akan membuka pelonggaran pada Juli 2021 jika lonjakan covid-19 meredah. Sebelumnya, pemerintah menetapkan PPKM Darurat dimulai sejak 3 Juli sampai 20 Juli 2021.
Diperpanjangnya PPKM Darurat yang saat ini dinamakan PPKM Level 3 dan Level 4 ini disambut dengan zona merah di Provinsi Banten
Berdasarkan data penyebaran covid-19 dari Dinas Ksesehatan Provinsi Banten, sebanyak 7 daerah berstatus zona merah. Tujuh daerah tersebut yakni Kota Cilegon, Kota Tangerang Selatan, Kota Serang, Kota Tangerang, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Tangerang. Sedangkan, hanya Kabupaten Lebak yang zona orange dari 8 kota/kabupaten se Provinsi Banten.
BACA JUGA : Blusukan ke Warga Isoman di Budimulya, Zaki : Penyebaran Kasus Covid-19 di Cikupa Tertinggi ke-4
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti mengatakan, selama PPKM Darurat terjadi kenaikan kasus positif sebanyak 1.730 kasus. “Tambahan kasus paling banyak disumbangkan dari Kota Tangerang sebanyak 667 kasus baru,” katanya.
Ati menambahkan, selanjutnya disusul, Kabupaten Tangerang sebanyak 401 kasus, lalu Kota Tangerang Selatan (Tangsel) 379 kasus dan Kabupaten Lebak 118 kasus. “Sedangkan Kota Serang menyumbangkan 71 kasus, Kota Cilegon 52 kasus, Kabupaten Serang 41 dan yang paling sedikit adalah Kabupaten Pandeglang 1 kasus,” terangnya.
Baca Juga : Kisah Penjual Bunga di Banten yang Kebanjiran Order Ucapan Duka Cita di Masa Pandemi
Untuk kasus kematian sendiri paling banyak terjadi di wilayah Kota Tangsel sebanyak 11 kasus, disusul kemudian Kota Cilegon 3 kasus. Sedangkan, di Kota Serang, Kabupaten Serang serta Kabupaten Pandeglang masing-masing 1 kasus kematian.
“Dan untuk daerah lainnya tidak ada kasus kematian, sehingga total kasus kematian mencapai 17 kasus,” pungkasnya. (dra/joe)
