TANGERANG;LENSAMETRO— Penyaluran bantuan Covid-19 yang dianggap tidak tepat sasaran di Perumahan Grand Metro Sodong, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang akan mengalihkan ke warga yang membutuhkan.
Salah satu warga Perumahan Grand Metro Sodong II yang masuk dalam data penerima bantuan, Arif Nurkolis mengatakan, dirinya belum mengetahui jika mendapatkan bantuan. Namun setelah melihat data penerima bantuan Covid-19 yang beredar, namanya ternyata masuk dalam data tersebut.
“Sebelumnya saya gak tahu nama saya masuk, tapi dulu pernah saya menyerahkan fotocopy KTP dan KK,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Kamis (21/05/2020).
Ia menambahkan, pihaknya meminta kepala desa untuk merubah data penerima bantuan dampak Covid-19, agar namanya tidak masuk daftar penerima bantuan.
“Karena masih banyak yang membutuhkan dari pada saya,” tukasnya.
Namun, kata dia, apabila bantuan tersebut telah sampai ke tangannya, ia berjanji akan memberikan kepada warga yang benar-benar terdampak atas penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tangerang.
“Kalau sudah saya terima, Insyallah saya janji sepenuhnya akan diberikan kepada warga terdekat yang menjadi korban PHK,” ungkapnya.
Ia pun menganggap dirinya dan keluarganya tidak berhak menerima bantuan tersebut, karena ia merasa masih mampu dan tidak menjadi salah satu warga yang terdampak akibat Covid-19.
“Bantuan ini memang tidak tepat sasaran, jika memang saya terima,” tutupnya.
Sebelum diberitakan, sebanyak 7 warga di Perum Grand Metro Sodong Tigaraksa tercatat mendapatkan bantuan covid-19. Selain di perum tersebut, di Sodong Village terdapat salah satu penghuni dua tingkat yang memiliki mobil juga tercatat sebagai penerima bantuan. (stu/joe)
