Mudik Dilarang, Bus Gak Boleh Mangkal di Terminal Pakupatan Serang

SERANG;LENSAMETRO— Adanya larang mudik untuk mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19) ditanggapi oleh pengelola Terminal Pakupatan Kota Serang, Banten.

“Semenjak presiden RI mengintruksikan pelarangan mudik, maka dari pimpinan mengeluarkan keputusan untuk meniadakan mudik. kegiatan pelarangan mudik ini kita jalankan ke depan sampai ada keputusan berikutnya,” ucap Koordinator Satuan Pelaksana Terminal Pakupatan, waluyo, Minggu (26/4/2020).

Saat ini, Sambungnya, Terminal Pakupatan Serang sudah kosong, dan tidak ada lagi kendaraan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) ataupun bus yang lainnya yang biasa mangkal di terminal tersebut.

“Kendaraan kosong karena menyesuaikan arahan dari pimpinan untuk menonaktifkan kendaraan operasional. Ini upaya untuk melakukan pencegahan terjadinya penyebran corona di wilayah Banten dan sekitarnya.

Ia menambahkan, pada hari pertama pemberlakuan kebijakan tersebut sudah ada beberapa penumpang yang memaksakan untuk mudik. Pihaknya kemudian menghimbau untuk kembali ke tempat semula, mengingat bus juga sudah tidak lagi mangkal di terminal.

“Kalau keadaan normal sehari mobil yang beroperasi sekitar 400 bus. Tetapi kami sudah menginformasikan bahwa kendaraan tidak diperkenankan berada di terminal,” ujarnya.

Selain itu, Polda Banten juga telah melakukan pembatasan di 15 titik yang masuk wilayah hukum Polda Banten. (dra/joe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *