Korban Banjir Desa Kadu Curug Berbondong-Bondong Blokir Tol Bitung

TANGERANG; LENSAMETRO- Sejumlah warga korban banjir di Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang kembali memblokir ruas jalan tol Bitung, Selasa (25/02/2020).

Pemblokiran dilakukan warga karena kampung mereka di RT 02/01 mengalami kebanjiran parah akibat pelebaran tol Tangerang-Merak tersebut.

Akses pemblokiran di jalan tanpa hambatan itu mengakibatkan kemacetan. Kendaraan tak bergerak sejak pukul 08.00 Wib.

“Drainase menyempit akibat pembangunan tol yang dilebarkan. Sehingga air tumpah ke pemukiman jika turun hujan,” ujar Ari salah seorang warga setempat.

Menurut Ari, saluran air tersebut awalnya sekitar 3-4 meter, kini hanya tinggal 1 meter lantaran pelebaran jalan tol. “Sehingga lebih dari 40 KK mengalami kebanjiran. Bahkan semalam pada mengungsi,” ungkapnya.

Lanjut Ari, saat ini air yang merendam rumah warga sudah sedengkul orang dewasa atau 50cm.

Kepala Desa Kadu, Muhammad Asdiansyah membenarkan jika warga di desanya melakukan pemblokiran jalan lantaran protes dengan pengelola tol.

“Warga protes karena pemukiman banjir akibat menyempitnya drainase di tol,” tukasnya.

Pemblokiran jalan kemudian dibuka warga sekitar pukul 9.30 Wib baru dibuka warga setelah aparat mendatangi dan bermediasi dengan warga.

Sebelumnya, warga Kadu juga pernah melakukan aksi yang sama pada awal Februari 2020 yang lalu dengan alasan yang sama. (joe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *