Kesal Dikepung Banjir Berhari-hari, Warga Curug Bilang Begini

TANGERANG, LENSAMETRO— Warga Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Tepatnya di Kampung Kadu RT 02/04 RW 02, Desa Kadu masih dikepung banjir. Warga di lokasi mengaku kerepotan karena dikepung banjir berhari-hari.

Warga setempat, Anton mengatakan, banjir yang merendam permukiman warga sejak Sabtu, 20 Februari 2021 dinihari itu hingga Senin, 22 Februari 2021 siang tak kunjung surut.

Banyak warga yang mengungsi dan ada juga yang memilih menetap di rumahnya sendiri. Ia menyebut, banjir terjadi lantaran adanya peralihan fungsi lahan serapan air menjadi industri.

BACA JUGA ; Banjir Masih Menggenangi Gelam Jaya Pasar Kemis, Begini Kondisi Terkini

“Lalu ada pembangunan Tol baru saluran airnya kecil,” ujar Anton saat ditemui wartawan di lokasi banjir.

Ia menjelaskan, saat banjir menerjang pertama kali, debit air mencapai hingga 1 meter dan saat ini ketinggian air masih mencapai 50 centimeter.

“Banyak rumah yang terendam terutama rumah warga yang berada dekat dengan bantaran kali,” ungkap Anton.

BACA JUGA ; Pulang Kunker, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Terjebak Banjir di Tol Karawaci Bitung

“Kami meminta pertanggungjawaban dari pengelolaan tol dan industri setempat. Sebab banyak peralatan elektronik dan perlengkapan lain warga yang rusak terendam air,” ketusnya.

Warga lainnya, Rusdiono menjelaskan, saluran air yang saat ini sudah terlihat dangkal dan lahan serapan air juga hampir sudah tidak ada.

“Walaupun di tahun sebelumnya sudah dibangun gorong-gorong diperlintasan tol untuk saluran air, belum ada hasil yang dirasakan oleh masyarakat,” ungkapnya.

BACA JUGA ;Dikepung Banjir, Akses Jalan di Desa Kadu Curug ini Lumpuh

“Ada 2 gorong-gorong, 1 dengan ukuran sedang dan 1 lagi kecil,” tambahnya.

Menurutnya, banjir saat ini merupakan banjir terbesar yang terjadi dari sebelumnya.

“Ya percuma saja, karena akses saluran airnya tidak ada,” katanya lagi memungkasi. (stu/joe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *