Kambing Bermasker, Cara Penjual Hewan Kurban di Panongan Gaet Pembeli di Masa Pandemi

Redaksi
19 Jul 2021 08:29
2 menit membaca

TANGERANG, LENSAMETRO.com- Sepinya pembeli hewan kurban di masa pandemi membuat pedagang hewan kurban gunakan cara unik.

Salah satunya yakni dengan memasangkan masker ke sejumlah hewan kurban seperti yang dilakukan salah seorang penjual hewan kurban di wilayah Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

Daerobi, salah seorang penjual hewan kurban mengaku dirinya sengaja mamasangkan masker ke sejumlah kambing dan domba di lapaknya. Tujuannya agar bisa menjadi perhatian para pembeli di masa pandemi.

Kambing bermasker di lapak penjual hewan kurban di Kec Panongan, Kab Tangerang/lensametro.com

“Awalnya iseng buat candaan, karena pembeli sepi. Jadi sambil menunggu pembeli saya pasangin saja masker ke kambing kurban,” ujar Daerobi kepada lensametro.com, Senin (19/7/2021).

Daerobi mengaku, caranya tersebut ternyata terbilang ampuh mengundang calon pembeli untuk mampir ke lapak hewan kurban.

“Katanya sih unik, jadi pada mampir, dan Alhamdulillah tadi laku terjual 3 ekor,” ucapnya.

Meskipun demikian, pemuda yang akrab disapa Chobed ini mengatakan, peminat hewan kurban di Idul Adha 2021 sepi jika dibandingkan tahun sebelumnya.

“Jelas berbeda dan menurun. Kita tahu kan sekarang lagi pandemi covid-19,” ucap Chobed.

Baca Juga ; Melihat Suasana Pasar Curug Jelang Idul Adha, Mulai Parkiran Semrawut Sampai Pedagang Lepas Masker

Terang Chobed, saat masih normal sebelum pandemi covid-19, H-2 lebaran Idul Adha hewan kurban sudah habis terjual.

“Biasanya sudah siap antar ke rumah pembeli atau ke tempat penyembelihan. Kalau sekarang, sudah mau malam takbiran masih belasan ekor yang tersisa atau belum laku,” katanya.

Sementara, harga hewan kurban yang dijual di lapak tersebut berkisar Rp3 juta – Rp5 juta per ekor kambing. (joe)