TANGERANG; LENSAMETRO- Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Imam Turmuji mengkritisi perpanjangan PSBB yang terus dilakukan di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Saya bukan menolak PSBB. Tapi saya melihat sama saja PSBB dan tidaknya di tengah masyarakat. PSBB berjilid-jilid di Tangerang, Tapi efeknya nol. Toh jumlah positif Covid-19 malah meningkat kok,” ujar Imam Turmuji kepada lensametro, disela-sela
melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah pemikiman warga di Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Minggu (30/08/2020).
Baca Juga : PSBB Terus Diperpanjang di Tangerang, Kasus Covid-19 Malah Naik
Menurut Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tangerang ini, peran Satgas Tingkat RW/RT dan Gugus Tugas Kecamatan yang dibentuk Pemkab Tangerang tidak difungsikan. Lantaran tidak ada aksi nyata dilapangan meskipun anggaran sudah disiapkan.
“Kalau anggarannya ada, yah jangan pelit donk. Kasih buat Satgas tingkat RW dan RT agar bisa bergerak bersama dalam upaya meminimalisir penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Tangerang ini,” tegasnya
Imam menegaskan, pemberlakuan PSBB yang terus diperpanjang per-14 hari sejak pertengahan Maret 2020 yang lalu seperti tak ada artinya jika melihat realita di lapangan serta lonjakan kasus Covid-19 di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Tangerang.
Baca Juga : Pegawai Positif Corona, RSUD Balaraja Tetap Buka
“Padahal setiap dua pekan dievaluasi bersama Gubernur Banten. Evaluasinya seperti apa sih. Bukan malah berkurang korban Covid-19, tapi malah naik tajam di beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Tangerang,” tandasnya.
“Saya tegaskan PSBB berjilid-jilid di Kabupaten Tangerang ini penangananya kurang maksimal,” tambahnya. (joe)
