Festival Bambu 2024, Tangerang Kembali Gencar Angkat Warisan KriyaKAB. TANGERANG (Lensametro.com) – Kerajinan bambu Kabupaten Tangerang diproyeksikan semakin mendunia seiring digelarnya Festival Bambu Tangerang Expo 2024 di Hotel Yasmin, Kamis (17/10/2024). Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony, menyampaikan komitmennya untuk terus mengembangkan potensi bambu agar dikenal luas di tingkat nasional hingga internasional.
“Entitas bambu Kabupaten Tangerang harus terus didorong dan dikembangkan agar berbagai kerajinan bambu kita bisa lebih dikenal, baik nasional maupun internasional,” katanya saat membuka acara tersebut.
Bambu memiliki nilai historis dan fungsional bagi masyarakat Kabupaten Tangerang. Sejak dulu, bambu telah menjadi bahan dasar berbagai peralatan rumah tangga dan produk kreatif, termasuk cenderamata. Bahkan, topi bambu khas Tangerang sudah dikenal di pasar dunia sejak tahun 1887.
“Topi bambu Tangerang sejak 1887 sudah sampai Prancis dan Cina dan jadi kebanggaan kita bersama sebagai masyarakat Kabupaten Tangerang. Memakai topi bambu itu adalah bagian dari kebanggaan kita bersama,” ujarnya.
Lebih lanjut, Andi Ony menjelaskan bahwa pemerintah kabupaten tengah berupaya mendaftarkan kriya bambu asli Tangerang dalam seleksi dunia melalui jejaring Unesco Creatives Cities Network (UCCN). Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi bambu sebagai produk unggulan daerah.
“Jangan pernah patah arang, banyak jalan menuju Roma. Kita harus terus membuat masyarakat Kabupaten Tangerang bangga akan bambunya,” tandasnya.
Ia juga menekankan bahwa meskipun banyak daerah lain memiliki potensi bambu, Tangerang memiliki keunggulan historis yang kuat. “Banyak daerah lain yang punya bambu, tetapi tidak memiliki dasar sejarah panjang seperti Kabupaten Tangerang,” katanya.
Andi Ony mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi menyukseskan festival ini sebagai bentuk nyata dukungan terhadap sumber daya alam lokal. “Festival ini adalah bentuk konkret dukungan Pemerintah Tangerang terhadap potensi tanaman bambu yang masih tersebar luas di beberapa wilayah Kabupaten Tangerang,” pungkasnya.
Sekretaris Bappeda Kabupaten Tangerang, Erwin Mawandi, menambahkan bahwa festival ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk memajukan komoditas bambu menuju pentas dunia.
“Semoga entitas bambu di Kabupaten Tangerang bisa terus berkembang dan maju, seperti beberapa dekade lalu kita dikenal akan topi bambunya,” ungkap Erwin. [LM]
