TANGERANG; LENSAMETRO— Perahu karet diterjunkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang untuk mengangkut warga dan kendaraan terjebak banjir di Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Selasa (25/02/2020).
Banyak kendaraan terjebak di Jalan Raya Serang KM 10,5 tersebut. Sehingga dievakuasi mengunakan perahu karet.
Anehnya, perahu karet milik Pemkab Tangerang tersebut ditarif Rp20 ribu untuk jasa mengangkut kendaraan di wilayah Kecamatan Curug tersebut.
“Banjirnya cukup dalam sekitra 70cm. Sehingga motor saya harus diangkut mengunakan perahu karet. Tapi tarifnya cukup mahal dipatok Rp20 ribu,” ungkap RM, salah seorang pengendara asal Balaraja.
Terang RM, Padahal perahu karet tersebut milik Pemkab Tangerang. Namun, musibah malah dijadikan ladang usaha. “Kalau mau berbayar yah sok aja, tapi jangan Ditarif juga. Misalnya seikhlasnya saja,” ketusnya.
Mahalnya tarif membuat sebagian pengendara mendorong kendaraannya dari genangan air.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Kosrudin membenarkan jika perahu yang digunakan tersebut milik pihaknya.
“Soalnya pemuda di sini (Curug) tidak mau petugas BPBD yang angkut. Petugas tidak diperbolehkan,” ucap Kosrudin.
Lanjut Kosrudin, sehingga tarif diberlakukan oleh para pemuda setempat. “Informasinya begitu Rp20 per kendaraan. Mereke (pemuda) yang angkut,” pungkasnya. (joe)
